Karena buah-buah sakramen krisma ini merupakan bukti seorang anak yang telah menyatakan iman teguhnya sebagai pengikut Kristus. Mereka yang menerima sakramen krisma berarti telah menjadi lebih dewasa dalam pola pikir dan pandangan imannya.
Sakramen ini juga merupakan ajang bagi seorang anak untuk lahir baru dan menerima Yesus Kristus sebagai sejarah pengakuan iman rasuli yang pribadi dalam hidupnya.
Makna sakramen krisma selanjutnya yaitu berupa keselamatan yang diterima secara sadar dan pribadi sebagai anugerah dari Tuhan Yesus sendiri.
Melalui syarat menerima sakramen krisma ini berarti mengakui Tuhan Yesus sebagai juru selamat pribadi sehingga telah ditebus dari dosa masa lalu maupun kutuk nenek moyang. Dimana firman Tuhan bukan hanya dimiliki sendiri namun juga akan menjadi bagian untuk orang lain yang ada di sekitarnya. Bukan hanya keselamatan dan kasih karunia, namun juga menjadi bagian untuk memikul tanda salib katolik inilah yang harus dimaknai lebih jelas pada saat mulai bertumbuh dewasa baik fisik maupun imannya. Penerimaan sakramen krisma juga bukan hanya sebagai prosesi, tetapi merupakan arti penting dalam kehidupan iman anak Katolik yang telah dengan yakin dan sadar memilih jalan kepercayaannya.
MAKNA SAKRAMEN KRISMA DALAM KEHIDUPAN SEBAGAI MURID YESUS
Di keuskupan Manado, umumnya minyak ini diberkati pada hari Rabu sore menjelang Kamis Putih karena alasan pastoral, yaitu agar para pastor paroki bisa kembali ke parokinya sebelum Tri Hari Suci. Dua kata “Krisma dan Penguatan” berkaitan erat dengan peranan Roh Kudus. Gereja menghayati bahwa Roh Kudus hadir untuk menguduskan, menguatkan dan membaharaui semangat kaum beriman untuk tetap percaya kepada Allah Bapa dan PutraNya Yesus Kristus, serta setia pula menjakankan seluruh pengajaranNya demi keselamatan.
Peranan Roh Kudus diungkapkan secara simbolik dalam upacara pembaptisan dan krisma/penguatan itu. Daya gerak Roh yang hadir untuk menyucikan dan menguduskan dilambangkan oleh penuangan air ke atas kepala (dalam skr. Itulah sebabnya penting katekese bagi para calon sebagai persiapan sebelum menerima skr.
Kedua, uraian ini menunjukkan bahwa sakramen penguatan berkaitan erat dengan tugas panggilan dan perutusan sebagai seorang murid Kristus. Dengan sakramen ini, setiap anggota disadarkan dan didorong oleh Roh Kudus untuk menghidupi tri-tugas Yesus dan dengan demikian menyerupai Kristus yang hadir sebagai imam untuk “menyucikan” diri sendiri dan orang lain melalui doa yang dibuat secara pribadi atau doa dalam perayaan sakramen; hadir sebagai nabi yang siap untuk mewartakan kebenaran iman melalui kata-kata, nasehat, petunjuk praktis, ajakan positif, dan perbuatan konkrit sebagai bentuk kesaksian hidup yang bisa diteladani dan memberi perubahan bagi sesama; hadir sebagai raja yang siap sedia menjadi pemersatu dimana ada perpecahan, menjadi motivator dan penggerak saat orang hilang harapan, menjadi pelayan saat orang butuh bantuan.
Roh Kudus memberdayakan orang agar tidak hidup egois dan mencari untung untuk diri sendiri, tetapi senantiasa terbuka menjadi saudara bagi yang lain. Bersama pemazmur marilah kita berseru “ajarlah aku melakukan kehendakMu, sebab Engkaulah Allahku.
√ 6 Makna Sakramen Krisma bagi Remaja Katolik
Di kesempatan ini kami akan menjelaskan kepada Anda apa saja makna sakramen krisma menurut pandangan agama Katolik. Dengan menerima sakramen krisma, anak remaja akan diteguhkan hatinya untuk bisa tetap percaya pada Kristus dan memilih memikul salib yang Tuhan tawarkan. Bukan cuma keselamatan dan kasih karunia saja, melainkan juga supaya bisa menjadi bagian untuk memikul tanda salib Katolik. Dalam makna sakramen krisma, ketika remaja menerimanya maka dia memiliki kewajiban yang Tuhan tanamkan di hidupnya sebagai balasan kasih karunia Allah. Firman Tuhan bukan cuma dimiliki diri sendiri saja, melainkan juga akan menjadi bagian untuk orang lain yang ada di sekitar. Makna sakramen krisma selanjutnya yaitu berupa keselamatan yang diterima secara pribadi sebagai anugerah dari Tuhan Yesus sendiri.
Maka dari itu makna yang dierima remaja pada sakramen ini jauh lebih dalam untuk membawa menuju pertobatan dan mencari jati diri. Krisma juga menjadi sakramen ajang bagi anak untuk lahir baru serta menerima Yesus Kristus yang pribadi dalam hidupnya.
Terakhir, mereka yang menerima sakramen ini berarti sudah menjadi lebih dewasa dalam pola pikir dan pandangan imannya.
Apa yang dikatakan Alkitab mengenai sakramen Krisma (penguatan)?
Dalam beberapa tradisi gereja, biasanya gereja Katolik dan Anglikan, sakramen Krisma adalah ritual dimana anak muda menjadi anggota resmi gereja.Ritual ini, terkadang, diiringi dengan penganugerahan “nama baptis;” yang biasanya merupakan nama orang-orang kudus dan sering digunakan sebagai nama tengah kedua seseorang. Gereja Katolik dan Anglikan mengakui sakramen Krisma sebagai salah satu dari tujuh sakramen.Akan tetapi, Alkitab tidak menyatakan apapun mengenai ini. Bahkan, Alkitab menolak konsep bahwa seseorang dapat “memberikan penguatan” kepada orang lain terkait mereka benar-benar sudah beriman-percaya atau belum.
Selain itu, Petrus juga mengatakan agar “berusahalah sungguh-sungguh, supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh” sehingga kita akan “dikaruniakan hak penuh untuk memasuki Kerajaan kekal, yaitu Kerajaan Tuhan dan Juru Selamat kita, Yesus Kristus” (2 Ptr 1:10-11).“Penguatan” terakhir atas keselamatan kita, tentu saja, terlihat di masa yang akan datang. Mereka yang sungguh-sungguh orang Kristen sejati akan bertahan sampai akhir, “menantikan penyataan Tuhan kita Yesus Kristus.
Makna Sakramen Krisma sebagai Tanda Kedewasaan Iman Katolik
Sakramen Penguatan lebih dirasakan kehadiran Roh yang merupakan daya hidup Gereja. Sakramen Penguatan menjadi tanda bahwa Kristus telah memeteraikan kita sebagai saksi-Nya. Dalam Lumen Gentium 11 dikatakan “berkat Sakramen Penguatan mereka terikat pada Gereja secara lebih sempurna dan diperkaya dengan daya kekuatan Roh Kudus yang istimewa.
APA itu SAKRAMEN KRISMA [ PENGUATAN]
Bumi Serpong Damai, Sektor 1.2, Jalan Alamanda Blok V No.1, Rawa Buntu, Tangerang, Rw.
Be First to Comment