Doa Santo Santa Pelindung

Yoh 11:25-26: Yang percaya kepada Kristus akan hidup walaupun ia sudah mati “Dengan cara ini, ia [seorang Kristen sejati] selalu murni dalam doa. “Mari kita mengingat satu sama lain dalam harmoni dan kesatuan suara. Mari kita, di kedua belah pihak [yang terpisah kematian] selalu berdoa bagi satu sama lain. “Kalian, para martir yang berjaya, yang bertahan dalam penganiayaan dengan suka cita demi Tuhan dan Sang Penyelamat, kalian yang mempunyai keberanian berbicara di hadapan Tuhan sendiri, kalian para orang kudus, berdoa syafaat-lah untuk kami, orang-orang yang lemah dan berdosa, sehingga rahmat Kristus dapat turun atas kami dan menerangi hati kami semua, sehingga kami dapat mengasihi Dia.” (St. Ephraim the Syrian, Commentary on Mark, The Nisibene Hymns, [A.D. 370]). “Atas perintah Putera Tunggal-Mu, kami berkomunikasi dengan kenangan para orang kudus-Mu ….

“[Efraim], engkau yang berdiri di hadapan altar ilahi [di Surga] … ingatlah kami semua, mohonkanlah bagi kami pengampunan dosa-dosa, dan penggenapan janji Kerajaan kekal” (St. Gregory of Nyssa, On the Baptism of Christ, Sermon on Ephraim the Syrian [A.D. 380]). “Ya, saya diyakinkan bahwa doa syafaat [ayah saya] sekarang lebih berguna daripada pengajarannya di hari-hari terdahulu, sebab kini ia lebih dekat kepada Tuhan, bahwa ia telah menanggalkan keterbatasan tubuhnya, dan membebaskan pikirannya dari tanah liat yang dulu mengaburkannya, dan kini mengadakan pembicaraan yang terus terang dengan keterus-terangan pikiran yang utama dan murni …” (St. Gregory Nazianzen, Oration 18:4)

berdiri mengemis kepada para orang kudus untuk menjadi pelindungnya di hadapan Tuhan, dan ia yang memakai mahkota mengemis kepada sang pembuat tenda [Rasul Paulus] dan sang nelayan [Rasul Petrus] sebagai pelindungnya, meskipun mereka telah wafat.” (St. John Chrysostom, Homilies 26 on Second Corinthians [A.D. 392]). “Sebuah bangsa Kristen merayakan bersama dalam perayaan religius, kenangan para martir, baik untuk menekankan teladan mereka agar diikuti, maupun agar bangsa itu dapat mengambil bagian dalam jasa-jasa mereka dan dibantu oleh doa-doa mereka.” (St. Augustine of Hippo, The City of God (Book VIII), Against Faustus the Manichean [A.D. Bahkan menurut iman Gereja yang abadi diteguhkan karena saling berbagi harta rohani” (LG 49). Sebab mereka, yang telah ditampung di tanah air dan menetap pada Tuhan, karena Dia, bersama Dia, dan dalam Dia, tidak pernah berhenti menjadi pengantara kita di hadirat Bapa, sambil mempersembahkan pahala-pahala, yang telah mereka peroleh di dunia, melalui Pengantara tunggal antara Allah dan manusia yakni: Kristus Yesus.

Demikianlah kelemahan kita amat banyak dibantu oleh perhatian mereka sebagai saudara” (LG 49). “Kita merayakan kenangan para penghuni surga bukan hanya karena teladan mereka. Melainkan lebih supaya persatuan segenap Gereja dalam Roh diteguhkan dengan mengamalkan cinta kasih persaudaraan. Sebab seperti persekutuan kristiani antara para musafir mengantarkan kita untuk mendekati Kristus, begitu pula keikut-sertaan dengan para kudus menghubungkan kita dengan Kristus, yang bagaikan Sumber dan Kepala mengalirkan segala rahmat dan kehidupan Umat Allah sendiri” (LG 50).

Doa kepada Santo/Santa Pelindung dan Doa Malaikat Tuhan bagi Umat Katolik

Terima kasih pula karena engkau berkenan menjadi pelindung dan penuntun bagiku. Maka doakanlah aku, agar hidupku selalu pantas dihias nama kudusmu, khususnya dengan hidup selaras dengan teladanmu, yakni hidup suci, penuh kasih kepada Allah dan kepada sesama.

Semoga aku dapat mengikuti teladanmu dalam melaksanakan kehendak Allah, setia selalu kepada Kristus, Tuhan kita, dan menjalani hidupku selaku orang kristiani sejati dalam pikiran, perkataan dan perbuatan, sehingga kelak boleh bersama engkau menikmati kemuliaan yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita. Dan harapnnya, apa yang admin bagikan kali ini dapat memberikan dampak positif yang baik bagi perkembangan dan kemajuan iman percaya Anda.Santo/Santa …………, sejak dibaptis, aku telah berlindung padamu. Terima kasih pula karena engkau berkenan menjadi pelindung dan penuntun bagiku.Maka doakanlah aku, agar hidupku selalu pantas dihias nama kudusmu, khususnya dengan hidup selaras dengan teladanmu, yakni hidup suci, penuh kasih kepada Allah dan kepada sesama. Terlebih, doakanlah aku agar tetap setia menjadi anak Allah dan supaya terang rahmat yang ada di dalam hatiku tetap bernyala.Semoga aku dapat mengikuti teladanmu dalam melaksanakan kehendak Allah, setia selalu kepada Kristus, Tuhan kita, dan menjalani hidupku selaku orang kristiani sejati dalam pikiran, perkataan dan perbuatan, sehingga kelak boleh bersama engkau menikmati kemuliaan yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.

Ya Allah karena kabar Malaikat kami mengetahui bahwa Yesus Kristus Putra-Mu, menjadi manusia;

Mukjizat Doa Bersama Santo Santa

Ada satu hal yang sangat istimewa dari kehidupan Santa Anna ini. Setelah menikah beberapa lama waktunya, hampir mendekati usia tuanya, ia belum juga dikarunia seorang anak.

Doa-doa kita pasti dikabulkan oleh Tuhan, lebih-lebih doa-doa yang dipanjatkan bersama orang-orang kudus-Nya.Santo santa dalam artikel ini merupakan para Santo Santa yang diangkat oleh Gereja menjadi pelindung bagi aneka profesi dan situasi sulit yang membutuhkan perlindungan atau mukjizat Tuhan secara khusus. Mukjizat terjadi bukan karena usaha kita sendiri, tetapi juga berkat doa Santo Santa.

DOA DEVOSI KEPADA SANTO SANTA PELINDUNG

Ajarlah aku mengikuti sari teladanmu, yakni selalu berpegang pada kehendak Allah; selalu setia kepada Kristus, Tuhanku; selalu berusaha hidup selaku orang kristen sejati baik dalam pikiran mauoun dalam perbuatan, sehingga kelak boleh bersama engkau menikmati kemuliaan yang kekal.